Potensi yang dimiliki siswa hendaknya harus dimaksimalkan pengembangannya..... potensi dan kemampuan anak inilah yang pada akhirnya bisa menjadi bekal mereka menghadapi tantangan pendidikan tingkat lanjutnya dan dunia kerja. Banyak faktor sebenarnya yang mempengaruhi bagaimana seorang siswa bisa mengaktualisasikan dirinya, salah satunya ada rasa percaya diri mereka.
Dalam materi ini akan dijabarkan bagaimana rasa percaya diri ini bisa menentukan bagaimana prestasi mereka di sekolah, ciri-ciri remaja yang mempunyai PD dan yang kurang mempunyai PD.... berikut juga bagaimana cara meningkatkan rasa percaya diri...
Selamat membaca.... silakan klik disini .....
Selasa, 23 Oktober 2012
Jadikan Hal Yang Tidak Disukai, Menyenangkan
Terkadang dalam hidup, kita dikondisikan pada situasi dimana kita tidak bisa memilih sepenuhnya apa yang ingin kita lakukan. Namun secara sadar atau tidak dari sana kita bisa belajar lebih dewasa. Lebih dewasa yang saya maksud adalah dewasa dalam menghadapi persoalan/masalah, bukan malah menghindarinya atau melarikan diri, namun kita harus mencari alternatif solusinya secara kreatif dan bijak.
Lelah karena terus menerus harus melakukan sesuatu yang tidak kita suka? Jika kita tidak suka untuk melakukan itu dan berpikir tidak ada untungnya buat kita, maka tidak usah repot-repot melakukannya . Tetapi, jika kita benar-benar harus melakukannya, karena situasi yang memaksa kita untuk melakukannya, berikut ini adalah tips untuk membuat kita melakukan sesuatu yang tidak kita suka dengan sedikit lebih menyenangkan :
1. Lakukan untuk orang yang kita cintai
Pikirkan saja seseorang yang kita cintai dan lakukan itu demi kebahagiaannya. Contoh: kita tidak suka menyanyi lagu boyband karena itu membuat telingamu sakit tetapi pasangan sangat menyukainya. Maka, ada baiknya kita menyanyikan lagu cinta dari sebuah boyband di hari ulang tahunnya. Meskipun kita tidak menyukainya tetapi kita tetap melakukannya untuk membuat ia senang.
2. Lakukan di waktu produktifmu
Misalnya, waktu produktif kita adalah jam 8 pagi sampai jam 12 siang dan jam 6 sore sampai jam 9 malam . Maka, lakukanlah di waktu-waktu tersebut. Setelah waktu produktif kita lewat, beristirahatlah atau lakukan hal yang lain.
3. Lakukan dengan cara yang lain
Kita tidak harus melakukannya dengan cara yang umum. Kita dapat melakukannya dengan cara kita sendiri. Buatlah semenyenangkan mungkin. Jika contohnya, kita senang mengerjakan pekerjaan rumah di kafe atau mall, maka kita dapat melakukannya. Hanya saja jangan biarkan hal-hal lain mengalihkan perhatian kita.
4. Beri hadiah pada diri sendiri
Tentukan hadiah kita sendiri. Sebagai contoh, "jika saya dapat mengerjakan PR dalam satu hari, Saya dapat bermain game komputer seharian besok!!". kita akan lebih termotivasi untuk mencapai tujuan Anda.
5. Pikirkan konsekuensi jika kita menyerah / tidak melakukannya
Jika kita harus melakukan sesuatu yang tidak kita suka demi mencapai tujuan lain, kita harus melakukannya tak peduli kita suka atau tidak. Jika kita menyerah, maka bisa jadi perjalanan kita akan terhambat. Hancurkan tembok di depan kita, jangan biarkan hambatan itu menghalangi jalan kita.
6. Bagikan perasaan dan keadaanmu kepada orang yang bisa memotivasimu
Memiliki seseorang disampingmu yang bisa memotivasi adalah sesuatu yang baik. Jangan ragu-ragu untuk berbagi dan meminta bantuan jika seseorang bisa menolongmu. Itu seperti energi ekstra dalam perjalananmu.
Dicuplik dari Blog Liena Aifen
Senin, 08 Oktober 2012
Menjadi Cerdas Menghafal dan Mengingat Pelajaran
Terkadang menghafal menjadi pekerjaan yang sangat membosankan dan melelahkan.... Apalagi jika kita diminta menghafalkan dari pelajaran yang tidak kita sukai dan kurang kita minati. Belum lagi jika bahan yang kita hafalkan sangat banyak.
Berikut akan disampaikan bagaimana trik menghafalkan materi secara fun dan menyenangkan serta materi yang dihafalkan bertahan lama.
Silakan klik di sini...
Berikut akan disampaikan bagaimana trik menghafalkan materi secara fun dan menyenangkan serta materi yang dihafalkan bertahan lama.
Silakan klik di sini...
Minggu, 07 Oktober 2012
Kosongkan Cangkir Tehmu
Di
sebuah kerajaan, karena kesibukan sang raja memerintah, permaisurilah yang
menemani dan sangat memanjakan sang pangeran. Pangeran tumbuh menjadi pemuda
yang sombong, egois, kurang sopan santun, dan malas belajar. Raja sangat sedih
memikirkan sikap pangeran muda. Bagaimana nasib negeri ini nantinya? Setelah
berbincang dengan permaisuri, raja pun bertitah
"Anakku, tahta kerajaan akan ayah serahkan kepadamu, tetapi dengan
syarat engkau harus tinggal dan belajar selama 1 tahun di atas bukit bersama
seorang guru yang telah ayah pilih. Bila engkau gagal, maka tahta kerajaan akan
ayah serahkan kepada orang lain."
Pangeran
serta merta menyanggupi persyaratan itu. Dalam hati ia berkata,
"Apalah artinya penderitaan 1 tahun
dibandingkan kelak sebagai raja, aku bisa hidup mewah dan bersenang-senang
seumur hidupku!"
Setibanya di kediaman sang guru, tingkah laku
pangeran tetap sombong, menyebalkan, dan tidak sopan. Dia merasa sebagai
pangeran, semua orang harus menuruti kemauannya. Setiap kali gurunya bertanya,
pangeran menjawab semaunya. Setiap kali gurunya menerangkan pelajaran, pangeran
tidak mendengarkan-merasa sudah tahu semua. Tidak terasa haripun berganti
minggu. Sang guru berpikir keras tentang cara untuk memberi pelajaran kepada
pangeran yang sombong dan sok pintar itu.
Suatu hari, sang guru menyeduh teh dan menuangkan
ke cangkir pangeran. Air teh dituang terus dan terus hingga tumpah ke mana-mana
sehingga mengenai tangan sang pangeran. Pangeran berteriak marah,
"Hai, bodoh sekali!
Menuang teh saja tidak becus! Cangkir sudah penuh mengapa masih dituang terus?
Air mendidih, lagi!"
Dengan
tersenyum sang guru berkata tegas,
"Beruntung hanya tangan
pengeran yang terkena percikan teh panas. Sebagai seorang pangeran, calon raja
dan suri tauladan bagi rakyatnya, tidak sepantasnya berkata tidak sopan seperti
itu, lebih-lebih kepada gurunya sehingga sepantasnya mulut pangeranlah yang
harus dituang teh panas ini. Guru sengaja menuang terus cangkir yang telah terisi
penuh karena ingin mengajarkan kepada Yang Mulia bahwa cangkir teh diumpamakan
sama seperti otak manusia. Bila telah terisi penuh maka tidak mungkin diisi
lagi. Karenanya kosongkan dulu cangkirmu, kosongkan pikiranmu, agar bisa diisi
hal-hal baru yang positif. Hanya bekal ini yang ingin guru sampaikan. Bila
pangeran tidak berkenan, silakan pergi dari sini."
Mendengar perkataan sang gurunya yang tegas,
pangeran seketika tertunduk malu. Peristiwa itu menyadarkan pangeran untuk
mengubah sikapnya dan menerima pelajaran dari gurunya. Tentu saja perubahan
sikap pengeran ini membuat raja sangat bergembira.
Karena
status, pendidikan, atau kedudukan, seringkali seseorang merasa lebih tahu,
lebih mengerti, dan lebih pintar dari orang lain dan tidak mau mendengarkan orang lain. Sikap seperti ini membuat
pikiran kita tertutup yang akhirnya kita sulit menerima hal-hal baru/ide yang
diberikan oleh orang lain yang mungkin membuat kita lebih maju. Semoga kita masih mempunyai kesempatan untuk
memperbaiki diri menjadi lebih rendah hati.
J Tuhan
Memberkati J
Institusi Perguruan Tinggi Indonesia
UNIVERSITAS
Menyelenggarakan program pendidikan akademik (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SEJUMLAH disiplin ilmu pengetahuan tertentu.
Perguruan Tinggi Negeri
Menyelenggarakan program pendidikan akademik (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SEJUMLAH disiplin ilmu pengetahuan tertentu.
Perguruan Tinggi Negeri
Universitas Sam Ratulangi
Perguruan Tinggi Swasta
Universitas Bina Nusantara
Universitas Kristen Maranatha
Perguruan Tinggi Swasta
Perguruan Tinggi Negeri
Perguruan Tinggi Negeri
Perguruan Tinggi Swasta
Perguruan Tinggi Swasta
Universitas Bina Nusantara
Universitas Kristen Maranatha
INSTITUT
Menyelenggarakan program pendidikan akademi (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SEKELOMPOK ILMU PENGETAHUAN yang sejenis.
Menyelenggarakan program pendidikan akademi (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SEKELOMPOK ILMU PENGETAHUAN yang sejenis.
Perguruan Tinggi Negeri
Institut Teknonologi Sepuluh November Surabaya
Institut Kesenian Jakarta (IKJ)
1. Fakultas Film Televisi
2. Fakultas Seni Rupa
3. Fakultas Seni Pertunjukan
Institut Kesenian Jakarta (IKJ)
1. Fakultas Film Televisi
2. Fakultas Seni Rupa
3. Fakultas Seni Pertunjukan
Perguruan Tinggi Swasta
POLITEKNIK
Menyelenggarakan program pendidikan profesional (diploma) dalam SEJUMLAH bidang pengetahuan khusus
Menyelenggarakan program pendidikan profesional (diploma) dalam SEJUMLAH bidang pengetahuan khusus
Perguruan Tinggi Negeri
SEKOLAH TINGGI
Menyelenggarakan program pendidikan akademik (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SATU DISIPLIN ILMU tertentu.
Menyelenggarakan program pendidikan akademik (sarjana) dan atau profesional (diploma) dalam SATU DISIPLIN ILMU tertentu.
Perguruan Tinggi Negeri
AKADEMI
Menyelenggarakan program pendidikan profesional (diploma) dalam SATU atau SEBAGIAN cabang ilmu pengetahuan tertentu.
Menyelenggarakan program pendidikan profesional (diploma) dalam SATU atau SEBAGIAN cabang ilmu pengetahuan tertentu.
Perguruan Tinggi Swasta
SEKOLAH KEDINASAN
Pendidikan kedinasan adalah pendidikan profesi yang diselenggarakan oleh Kementerian, kementerian lain, atau lembaga pemerintah nonkementerian yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam pelaksanaan tugas kedinasan bagi pegawai negeri dan calon pegawai negeri.
Namun perlu digaris bawahi tidak semua sekolah kedinasan tersebut menerapkan ikatan dinas (dimana lulusannya akan diangkat menjadi PNS dan wajib bekerja di departemen/kementrian yang bersangkutan), ada juga sekolah kedinasan yang lulusannya bisa bekerja di swasta jika tidak diterima PNS, hanya sekolahnya dibawah binaan kementrian tertentu
Pendidikan kedinasan adalah pendidikan profesi yang diselenggarakan oleh Kementerian, kementerian lain, atau lembaga pemerintah nonkementerian yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam pelaksanaan tugas kedinasan bagi pegawai negeri dan calon pegawai negeri.
Namun perlu digaris bawahi tidak semua sekolah kedinasan tersebut menerapkan ikatan dinas (dimana lulusannya akan diangkat menjadi PNS dan wajib bekerja di departemen/kementrian yang bersangkutan), ada juga sekolah kedinasan yang lulusannya bisa bekerja di swasta jika tidak diterima PNS, hanya sekolahnya dibawah binaan kementrian tertentu
Perguruan Tinggi Di Bawah Kementrian
Kementrian
Energi dan Sumber Daya Mineral
Kementrian
Hukum dan Hak Asasi Manusia
Kementrian
Kebudayaan dan Pariwisata
Kementrian
Keuangan
Kementrian
Kelautan dan Perikanan
Sekolah Tinggi Perikanan Bogor
Akademi Perikanan Sorong
Bagian Administrasi Pelatihan Perikanan Lapangan
Serang
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Ladong
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Pariaman
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Tegal
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Bone
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Kota Agung,
lampung
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Pontianak
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Waeheru
Sekolah Usaha Perikanan Menengah Negeri Sorong
Kementrian
Kesehatan
Ada 33 Poltek Kesehatan di bawah Kemenkes. Informasipendaftaran murid baru terkompilasi dalam situs Kemenkes,
Kementrian
Perhubungan
Akademi Perkeretaapian Madiun
Kementrian
Perindustrian
Akademi Teknologi Industri Makasar (ATIM)
Kementrian
Pertahanan Nasional
Akademi Angkatan Udara (TNI Angkatan Udara)
Kementrian
Sosial
Kementrian
Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan
Kementrian Komunikasi dan Informatika
Perguruan
Tinggi Di Bawah Non Kementrian
Badan
Intelijen Negara
Badan
Pertanahan Nasional
Badan
Tenaga Nuklir Nasional
Lembaga
Administrasi Negara
Lembaga
Sandi Negara Republik Indonesia
Perguruan
Tinggi Di Bawah Kepolisian
Langganan:
Postingan (Atom)